Assalamualaikum. selamat sore para bloggstar,
Entah mengapa gua ingin sekali memposting sebuah postingan pada sore ini.
Sebenarnya gua bingung mau nulis apa, mulai darimana, dan kalimat apa sebagai pembuka. tanpa gua sadari gua sudah mulai menulis....
Eh, iya. Pasti sahabat blogger juga sering mengalami hal seperti gua, awalnya aja rajin membuka blog trus semakin kesini semakin malas, entah karena kekurangan ide2 segar atau hanya sekedar malas doang........ dan akhirnya blog ditinggalkan begitu saja, tanpa sekalipun menjamahnya.
Jangankan menjamah, grepe2 aja gak pernah hahahaha
Kembali ke inti postingan,
Kembali ke inti postingan,
Seperti yang mau gua posting, Kesal itu bisa datang dari hal apa saja,
Dengarlah Esmeralda gua mau cerita, klo kalian yg lain gak mau denger silahkan KELUARRRRRRR.... "JgeRRRRR petir Menyambar2 diiringi dengan angin kencang" (sekencang "anu" yg habis di grepe2 tadi) Astafirullohhhhhhhhhh
Kesal itu bisa datang dari mana saja, contohnya tadi pagi,
Gua kesal gara2 #NasiUduk,
Gua kesal gara2 #NasiUduk,
Ceritanya gini "pada sebuah pagi yang cerah disuatu kota!! ya gak perlu gitu juga kaleeee ceritanya, biasa aja woyyyy, kan kesel gua.
Jadi gini, gua bangun jam 6.00 tumben, perut gua lapar sekali. lalu gua mempunyai inisiatip untuk membeli nasi uduk, yessss ternyata gua mempunyai pemikiran bagus, loe pasti gak kepikiran kan untuk beli nasi uduk klo laper pagi-pagi? hahaha ternyata gua memang lapar.
Jarak antara kediaman gua (baca= Kost) dan restauran pagi cepat saji (baca= tempat nasi uduk) sekitar 500kilometer, (kilo nya hapus) berhubung gua mau makan bukan mau jogging jadi gua bawa motor aja, pegi nya santai sambil menikmati udara pagi yang segar.
Singkat cerita selesailah gua mengisi perut pagi ini (loe sih lama amat bacanya, jadi gak sempet baca cerita saat gua lagi makan)
Jarak antara kediaman gua (baca= Kost) dan restauran pagi cepat saji (baca= tempat nasi uduk) sekitar 500kilometer, (kilo nya hapus) berhubung gua mau makan bukan mau jogging jadi gua bawa motor aja, pegi nya santai sambil menikmati udara pagi yang segar.
Singkat cerita selesailah gua mengisi perut pagi ini (loe sih lama amat bacanya, jadi gak sempet baca cerita saat gua lagi makan)
Tiba - tiba ada cewe berjalan kearah kosan gua, akhirnya gua mengambil sebuah keputusan untuk membatalkan kopi yang gua pesan dan mengikuti cewe itu dari belakang. Sepertinya beliau habis lari pagi buktinya dia melilitkan handuk kecil di leher, atau mungkin dia tukang becak. tapi klo doi tukang becak mengapa jalan kaki? ahhh bisa saja becaknya mogok, becak mogok???? bodo amat, itu gak penting.
Yang paling penting itu body nya owwhhhhh pas, ditambah lagi keringat2 yang bercucuran behhh akhirnya adek gua ikutan jogging. loh apa hubungannya sama adek gua? adek gua kan lagi pulang kampung, truss adek yg mana??? *abaikan
Lalu, entah gua yang terlalu semangat atau si cewek yg terlalu capek jadi kami pun bisa berjalan beriringan, namun disaat beriringan justru gua bingung, apa yg harus gua katakan? apa gua harus menggombal "bapak kamu tukang becak ya?? takut doi tersinggung!
Akhirnya "Hei Esmeralda!! Masihkah kau mendengarkan ku? oke lanjut!!
Akhirnya gua hanya senyum sambil memanggutkan kepala tanda isyarat menyapa. doi pun senyum sambil membalas memanggutkan kepala, dan kamipun saling manggut2 bergantian sampai kami terpisahkan oleh persimpangan jalan. :D
Gua kesal, kenapa tadi tidak berkenalan, Tetapi . . .
yang lebih bikin gua kesal adalah ketika gua sampai di kost'an, , , , Astaghfirullohhhhhhhh motor gua tertinggal di warung nasi uduk,
gara-gara cewek tadi ini batin gua, yg bikin gua was-was adalah, gua sering malas mencabut kunci motor jika tidak berencana memarkir terlalu lama.
setengah berlari gua kembali warung nasi uduk, sampai disana gua tidak melihat motor gua seketika kaki lemas, jantung berdebar tak menentu, apakah ini yg dinamakan CINTA? oh shitt man!! peduli amat tentang cinta,
gua lalu bertanya kepemilik warung, dan jawabannya pun membuat gua semakin lemasss, "tadi sih ada disamping mas" kata nya. tapi ini gak ada buk? gua berbicara dengan terbata-bata, seketika gua merasa arogan, orang seisi warung gua tatap dengan tatapan penuh curiga, ingin rasanya gua introgasi satu-persatu.
Yaallah, apa yang harus saya katakan dengan orang tua, pikir gua dalam hati. perasaan saat itu sungguh bercampur antara shokk, kesal, sedih, lemas dan kenyang bercampur jadi satu. tiba-tiba terdengar suara mbremm mbremmmmmmm dari belakang warung, gua lihat , , , ohh GOSHHHH!! ternyata anak kecil anak nya siibu tadi yg mindahin motor gua, dengan santainya dia duduk diatas motor sambil main2in gas dan mulut nya bersuara mbremm mbremm mulut bercucuran ludah.
Alhamdulillah motor gak jadi hilang, hahaha memang kesal bisa datang dari hal apa saja, jika kalian kesal buang-buang waktu membaca cerita gua yang gak bermutu ini jangan salahin gua. kan judulnya jelas!! Kesal itu bisa datang dari hal apa saja
Sekian dulu ya, terimakasih telah berkunjung, nantikan postingan - postingan gua yang gak bermutu lainnya :D
wassalam.
Lalu, entah gua yang terlalu semangat atau si cewek yg terlalu capek jadi kami pun bisa berjalan beriringan, namun disaat beriringan justru gua bingung, apa yg harus gua katakan? apa gua harus menggombal "bapak kamu tukang becak ya?? takut doi tersinggung!
Akhirnya "Hei Esmeralda!! Masihkah kau mendengarkan ku? oke lanjut!!
Akhirnya gua hanya senyum sambil memanggutkan kepala tanda isyarat menyapa. doi pun senyum sambil membalas memanggutkan kepala, dan kamipun saling manggut2 bergantian sampai kami terpisahkan oleh persimpangan jalan. :D
Gua kesal, kenapa tadi tidak berkenalan, Tetapi . . .
yang lebih bikin gua kesal adalah ketika gua sampai di kost'an, , , , Astaghfirullohhhhhhhh motor gua tertinggal di warung nasi uduk,
gara-gara cewek tadi ini batin gua, yg bikin gua was-was adalah, gua sering malas mencabut kunci motor jika tidak berencana memarkir terlalu lama.
setengah berlari gua kembali warung nasi uduk, sampai disana gua tidak melihat motor gua seketika kaki lemas, jantung berdebar tak menentu, apakah ini yg dinamakan CINTA? oh shitt man!! peduli amat tentang cinta,
gua lalu bertanya kepemilik warung, dan jawabannya pun membuat gua semakin lemasss, "tadi sih ada disamping mas" kata nya. tapi ini gak ada buk? gua berbicara dengan terbata-bata, seketika gua merasa arogan, orang seisi warung gua tatap dengan tatapan penuh curiga, ingin rasanya gua introgasi satu-persatu.
Yaallah, apa yang harus saya katakan dengan orang tua, pikir gua dalam hati. perasaan saat itu sungguh bercampur antara shokk, kesal, sedih, lemas dan kenyang bercampur jadi satu. tiba-tiba terdengar suara mbremm mbremmmmmmm dari belakang warung, gua lihat , , , ohh GOSHHHH!! ternyata anak kecil anak nya siibu tadi yg mindahin motor gua, dengan santainya dia duduk diatas motor sambil main2in gas dan mulut nya bersuara mbremm mbremm mulut bercucuran ludah.
Alhamdulillah motor gak jadi hilang, hahaha memang kesal bisa datang dari hal apa saja, jika kalian kesal buang-buang waktu membaca cerita gua yang gak bermutu ini jangan salahin gua. kan judulnya jelas!! Kesal itu bisa datang dari hal apa saja
Sekian dulu ya, terimakasih telah berkunjung, nantikan postingan - postingan gua yang gak bermutu lainnya :D
wassalam.
